Teknik Mengajarkan Islam dalam Pelajaran Umum (Bag.2) - Belajar Islam Ahlussunnah
Minggu, 07 Januari 2024
Tambah Komentar
IslamyPersona. Tеknіk Mеngаjаrkаn Iѕlаm dаlаm Pеlаjаrаn Umum (Bаg.2). Assalamualaikum.. Artikel ini merupakan lanjutan dari Artikel sebelumnya Tеknіk Mеngаjаrkаn Iѕlаm dаlаm Pеlаjаrаn Umum (Bаg.1). Silakan dibaca bagi yang belum membacanya.
B. Pеlаjаrаn IPS
Ketika mengajarkan tentang jumlah penduduk muslim di negara Indonesia contohnya , maka guru mampu menyampaikan , "Nak , bahu-membahu Alloh azza wa jalla telah mencatat di Lauful Mahfudz , bahwa masyarakatmuslim dunia terbanyak tahun ini yaitu di Indonesia...." lalu guru juga mampu menerangkan bahwa seluruh penduduk yaitu ciptaan Allah Ta'ala , dan seluruh masyarakatdipelihara oleh Alloh. Alloh menjamin rezeki tiap penduduk , bahkan seluruh makhluk , baik binatang maupun flora dan makhluk lainnya. Guru jug bisa menambahkan menerangkan bahwa , eksistensi masyarakatini tidaklah memberatkan , menyulitkan atau mensugesti kekuasaan Alloh Ta'ala.
Kita jelaskan bahwa Alloh tidak bergantung pada makhluk-Nya , namun makhluk lah yang bergantung terhadap-Nya. Andaikata seluruh insan bermaksiat , ingkar terhadap Alloh , hal itu tidaklah mempengaruhi apa-apa dari kekuasaan Alloh dan sangatlah mudah bagi Alloh untuk membinasakan makhluk-Nya dan menggantikannya dengan ciptaan-ciptaanNya yang lebih baik. Sebaliknya , andaikata seluruh insan taat dan berinfak sholih seluruhnya seumur hidupnya , itu pun tidaklah memperbesar kemuliaan Alloh Ta'ala alasannya adalah tanpa itu pun Alloh telah memiliki kemuliaan sempurna. Mudahan-mudahan dari hal ini , belum dewasa akan memahami keimanan terhadap takdir serta sifat-sifat Allah yang Mahasempurna.
C. Pеlаjаrаn Mаtеmаtіkа
Saat mengajakan konsep perkalian nol. Semua tahu bahwa bilangan apa saja yang dikalikan nol , pasti hasilnya 0 juga.
10 x 0 = 0
100 x 0 = 0
10.000 x 0 = 0
Nah , peranan guru di sini ialah mengaitkan hal itu terhadap Tauhid , keimanan kepad Alloh Ta'ala , memperingatkan bahaya kesyirikan. Bahwa betapa banyak pun amalan ibadah atau kebaikan seseorang , tetapi ketika melakukan kesyirikan , saat dia tidak beriman terhadap Alloh , maka amalan itu semua sepantasnya bilangan-bilangan yang dikalikan nol. dengan kata lain Sia-sia saja! Tidak ada manfaatnya bagi insan itu kelak di hari kiamat , di hari perhitungan.
Sebenarnya masih banyak lagi yang bisa kita kerjakan biar tersalurkan prinsip Islam dan aqidah salafussholeh di sela-sela pelajaran. Semoga Alloh azza wa jalla memberi taufiq terhadap kita semua.
Bontote'ne , 21 Syawal 1435 H (oleh (ID Facebook) : Kusnandar Putra , dengan beberapa suntingan dari Admin Blog)
Demikianlah postingan kali ini mengenai Tеknіk Mеngаjаrkаn Iѕlаm dаlаm Pеlаjаrаn Umum (Bаg.2) mudah-mudahan berguna.
Itulah informasi Islam yang bisa kami bagikan, semoga dapat bermanfaat dan bisa dibagikan kepada teman atau saudara kalian. Sumber http://islamypersona.blogspot.com/
 |
| mеngаjаr аnаk ѕесаrа іѕlаmі |
B. Pеlаjаrаn IPS
Ketika mengajarkan tentang jumlah penduduk muslim di negara Indonesia contohnya , maka guru mampu menyampaikan , "Nak , bahu-membahu Alloh azza wa jalla telah mencatat di Lauful Mahfudz , bahwa masyarakatmuslim dunia terbanyak tahun ini yaitu di Indonesia...." lalu guru juga mampu menerangkan bahwa seluruh penduduk yaitu ciptaan Allah Ta'ala , dan seluruh masyarakatdipelihara oleh Alloh. Alloh menjamin rezeki tiap penduduk , bahkan seluruh makhluk , baik binatang maupun flora dan makhluk lainnya. Guru jug bisa menambahkan menerangkan bahwa , eksistensi masyarakatini tidaklah memberatkan , menyulitkan atau mensugesti kekuasaan Alloh Ta'ala.
Kita jelaskan bahwa Alloh tidak bergantung pada makhluk-Nya , namun makhluk lah yang bergantung terhadap-Nya. Andaikata seluruh insan bermaksiat , ingkar terhadap Alloh , hal itu tidaklah mempengaruhi apa-apa dari kekuasaan Alloh dan sangatlah mudah bagi Alloh untuk membinasakan makhluk-Nya dan menggantikannya dengan ciptaan-ciptaanNya yang lebih baik. Sebaliknya , andaikata seluruh insan taat dan berinfak sholih seluruhnya seumur hidupnya , itu pun tidaklah memperbesar kemuliaan Alloh Ta'ala alasannya adalah tanpa itu pun Alloh telah memiliki kemuliaan sempurna. Mudahan-mudahan dari hal ini , belum dewasa akan memahami keimanan terhadap takdir serta sifat-sifat Allah yang Mahasempurna.
C. Pеlаjаrаn Mаtеmаtіkа
Saat mengajakan konsep perkalian nol. Semua tahu bahwa bilangan apa saja yang dikalikan nol , pasti hasilnya 0 juga.
10 x 0 = 0
100 x 0 = 0
10.000 x 0 = 0
Nah , peranan guru di sini ialah mengaitkan hal itu terhadap Tauhid , keimanan kepad Alloh Ta'ala , memperingatkan bahaya kesyirikan. Bahwa betapa banyak pun amalan ibadah atau kebaikan seseorang , tetapi ketika melakukan kesyirikan , saat dia tidak beriman terhadap Alloh , maka amalan itu semua sepantasnya bilangan-bilangan yang dikalikan nol. dengan kata lain Sia-sia saja! Tidak ada manfaatnya bagi insan itu kelak di hari kiamat , di hari perhitungan.
Sebenarnya masih banyak lagi yang bisa kita kerjakan biar tersalurkan prinsip Islam dan aqidah salafussholeh di sela-sela pelajaran. Semoga Alloh azza wa jalla memberi taufiq terhadap kita semua.
Bontote'ne , 21 Syawal 1435 H (oleh (ID Facebook) : Kusnandar Putra , dengan beberapa suntingan dari Admin Blog)
Demikianlah postingan kali ini mengenai Tеknіk Mеngаjаrkаn Iѕlаm dаlаm Pеlаjаrаn Umum (Bаg.2) mudah-mudahan berguna.
Belum ada Komentar untuk "Teknik Mengajarkan Islam dalam Pelajaran Umum (Bag.2) - Belajar Islam Ahlussunnah"
Posting Komentar