Sekilas Tentang Ummul mukminin Khadijah Radhiyallahu anha - Belajar Islam Ahlussunnah

Sеjаrаh ummul mu'mіnіn Khаdіjаh

Iѕlаmуреrѕоnа.blоgѕроt.соm. Assalamualaikum warohmatullahi wabarokatuh. pada Kesempatan kali ini admin akan share sebuah tulisan yang sangat bagus. Tulisan yang mau membuat kita mengenal salah satu perempuan paling utama di wajah bumi ini , insan yang dicintai oleh Rasulullah Shallallahu’alaihi Wasallam , sekaligus ibu dari kaum mu'minin. Yaitu Khadijah Radhiyallahu anha.

Ketika Rasulullah Shallallahu’alaihi Wasallam kembali ke Mekkah dari perjalanan dagangnya ke Syam , Khadijah Radhiallahu’anha melihat Rasulullah Shallallahu’alaihi Wasallam sungguh amanah dalam mengorganisir dagangannya dan ia juga melihat keberkahan besar dalam daganganya yang belum pernah ia lihat sebelumnya. Selain itu , budak lelaki Khadijah yang bernama Maisarah , juga mengabarkan kepadanya mengenai pembawaan Rasulullah yang lembut , sifat-sifat beliau yang mulia , ketajaman berpikir , perkataan yang jujur , tata cara beliau yang amanah.





Maka Khadijah pun seakan menemukan sosok pria yang didambakannya selama ini. Padahal berbagai para tokoh dan pembesar kaum yang berupaya untuk menikahinya , namun Khadijah menolak semuanya. Lalu Khadijah pun mencurahkan perasaannya tersebut terhadap sahabatnya yang bernama Nafisah binti Muniyyah , dan Nafisah pun secepatnya pergi terhadap Rasulullah Shallallahu’alaihi Wasallam membeberkan niatan Khadijah tersebut dan mengusulkan Rasulullah untuk menikahinya. Beliau pun menyetujuinya dan membahas hal ini dengan paman-paman ia. Kemudian Rasulullah Shallallahu’alaihi Wasallam pun mendatangi paman Khadijah dan melamar Khadijah. Tidak lama setelah itu , ijab kabul pun dilangsungkan. Akad akad nikah ini didatangi oleh para keluarga dari kalangan Bani Hasyim dan para pembesar kabilah Mudhar. Dalam ijab kabul ini , Rasulullah menawarkan mahar berupa 20 ekor unta muda. Pernikahan ini terjadi sehabis dua bulan Rasulullah kembali dari Syam.

Uѕіа Khаdіjаh Kеtіkа Mеnіkаh

Ada beberapa usulan dikalangan para ahli sejarah mengenai usia Khadijah saat ia menikah dengan Rasulullah Shallallahu’alaihi Wasallam. Yang masyhur diantaranya yaitu pendapat yang mengatakan ia menikah pada usia 40 tahun dan pendapat yang menyampaikan beliau menikah pada usia 28 tahun.

Pendapat yang menyatakan 40 tahun , berdasarkan riwayat yang dikeluarkan Ibnu Sa’ad dalam Ath Thabaqah:

ةنس نيرشعو سمخ نبا ملسو هيلع هللا ىلص هللا لوسرو ،ةنس نيعبرأ ةنبا يهو ةجيدخ ملسو هيلع هللا ىلص هللا لوسر جوزت :لوقي مازح نب ميكح تعمس :لاق ريبزلا ىلوم ،ةبيبح يبأ نع ةبقع نب ىسوم نع ،يمازحلا هللادبع نب رذنملا انربخأ ،رمع نب دمحم انربخأ

“Muhammad bin Umar (Al Waqidi) menuturkan kepadaku , Al Mundzir bin Abdillah Al Hizami menuturkan kepadaku , dari Musa bin ‘Uqbah , dari Abu Habibah maula Az Zubair , ia berkata: saya mendengar Hakim bin Hizam menyampaikan Rasulullah Shallallahu’alaihi Wasallam menikah dengan Khadijah saat Khadijah berusia 40 tahun sedangkan Rasulullah Shallallahu’alaihi Wasallam berusia 25 tahun”.

riwayat ini lemah sebab Muhammad bin Umar (Al Waqidi) statusnya matruk.

Pendapat yang menyatakan 28 tahun , menurut riwayat yang dikeluarkan Ibnu Sa’ad dalam Ath Thabaqah:

ةنس نيرشعو نامث ةنبا ملسو هيلع هللا ىلص هللالوسر اهجوزت موي ةجيدخ تناك :لاق سابع نبا نع حلاص يبأ نع ،هيبأ نع ،بئاسلا نبدمحم نب ماشه انربخأ

“Hisyam bin Muhammad bin As Sa-ib menuturkan kepadaku , dari ayahnyam dari Abu Shilah dari Ibnu ‘Abbas ia berkata: Khadijah berusia 28 tahun dikala Rasulullah Shallallahu’alaihi Wasallam menikahinya”.

riwayat ini juga lemah alasannya Hisyam bin Muhammad bin As Sa-ib statusnya matruk.

dan para ulama mengatakan bahwa tidak ada riwayat yang shahih yang mengabarkan dengan terperinci ihwal usia Khadijah dikala ia menikah dengan Rasulullah Shallallahu’alaihi Wasallam [1]. Namun Syaikh Shafiyurrahman Al Mubarakfuri merajihkan pertimbangan yang menyatakan 40 tahun , wallahu’alam.

Kеutаmааn Khаdіjаh Rаdhіаllаhu’аnhа

Diantara keistimewaan ia adalah semua putra-putri Rasulullah Shallallahu’alaihi Wasallam berasal dari rahim Khadijah , kecuali Ibrahim. Mereka ialah:

1. Al Qasim (nama kun-yah Rasulullah , yakni Abul Qasim , menggunakan nama beliau) 2. Zainab 3. Ruqayyah 4. Ummu Kultsum 5. Fathimah 6. Abdullah (laqb-nya / julukan dia yaitu ath thayyib dan ath thahir)

semua putra Rasulullah Shallallahu’alaihi Wasallam wafat saat masih belum dewasa. Sedangkan semua putri dia semuanya hidup di masa penyebaran Islam , semuanya memeluk Islam , dan semuanya ikut berhijrah. Namun seluruhnya wafat saat Rasulullah Shalallahu’alaihi Wasallam masih hidup , kecuali Fathimah , yang wafat 6 bulan setelah ia wafat.

Keutamaan Khadijah lainnya ialah bahwa ia merupakan perempuan pertama yang dinikahi Rasulullah Shallallahu’alaihi Wasallam. Rasulullah tidak menikahi perempuan lain sampai Khadijah wafat.

Khadijah radhiallahu’anha juga merupakan perempuan paling mulia di zamannya secara mutlak. Rasulullah Shalallahu’alaihi Wasallam bersabda:

ُةَجيِدَخ اَهِئاَسِن ُرْيَخَو َناَرْمِعُةَنْبا ُمَيْرَم اَهِئاَسِن ُرْيَخ

“Wanita terbaik ialah Maryam putri Imran dan Khadijah” (HR Al Bukhari 3432 , Muslim 2430).

Khadijah radhiallahu’anha merupakan wanita yang paling dicintai oleh Rasulullah setelah ‘Aisyah radhiallahu’anha. Bahkan besarnya cinta Rasulullah terhadap Khadijah seringkali menciptakan Aisyah cemburu , dia berkata:

اهَّبُح ُتْقِزُردق ينإ” َمَّلسو ِهيلع ُهللا ىَّلص ِهللا ُلوسر لاقف ؟ُةجيدخ : ُتلقف اًموي هُتبضغأف ،تلاق” َةجيدخ ِءاقدصأ ىلإ اهب اولسرأ” لوقيف َةاشلا حبذ اذإ َمَّلسو ِهيلع ُهللا ىَّلص ِهللا ُلوسر ناكو : تلاق . اهكردُأ مل ينإو . َةجيدخ ىلع الإ َمَّلسو ِهيلعُهللا ىَّلص ِّيبنلا ِءاسن ىلعُترغ ام “

“Aku tidak pernah merasa cemburu terhadap istri-istri Nabi melampaui kecemburuanku terhadap Khadijah. Padahal aku belum pernah bertemudengannya. Biasanya ketika dia menyembelih kambing , dia memerintakan: “bagikanlah daging kambing ini terhadap teman-teman Khadijah“. Suatu hari , kecemburuanku membuat ia marah. Kataku , “Khadijah?” dia lalu menyampaikan , “Aku dikaruniai rasa cintah kepadanya” (HR Al Bukhari 3818 , Muslim 2435).

Khutbаh Abu Thаlіb Kеtіkа Mеlаmаr Khаdіjаh Untuk Rаѕulullаh

Abu Thalib mengatakan:

ّيلعف قادصلا نم متببحأ امو ،كلذ لثم هيف اهلو ،ةبغردليوخ تنب ةجيدخ يف هلو !ليلج رطخو ،ميظع أبن هل اذه دعب هللاو وهو ،ةعجرتسم ةيراعو ،لئاح رمأو ،لئاز لظ لاملا نإف ،ّلق لاملا يف ناك نإو ،البنو ،ادجمو ،القعو ،امركو ،الضفو ،ارب هيلع حجر الإ شيرق نملجر هب نزوي ال هللا دبع نب دمحم اذه يخأ نبا نإ مث .سانلا ماكح انلعجو ،انمآ امرحو ،اجوجحم اتيب انل هلعجو ،همرح ساّوسو ،هتيب ةنضح انلعجو ،رضم رصنعو ،ّدعم ءيضئضو ،ليعامسإ ةيرذو ،ميهاربإ عرز نم انلعج يذلا هللدمحلا

Segala puji bagi Allah yang menyebabkan kita selaku keturunan Nabi Ismail , sebagai anak cucu Ma’ad , sebagai keturunan Mudhar , sebgai penjaga Baitullah , pengawal tanah Haram-Nya , yang tanah ini menjadi daerah ibadah haji , yang suci dan aman , dan menimbulkan kita hakim bagi manusia. Ini anak saudaraku , Muhammad bin Abdillah , jika ditimbang dengan lelaki manapun juga , maka ia lebih berat dari mereka semua kebaikannya , keutamaannya , kemuliaannya , akalnya , kedermawanannya , dan kebijaksaannya.Meskipun hartanya sedikit , tetapi harta itu yaitu bayang-bayang yang hendak hilang dan sesuatu yang cepat perginya serta merupakan pinjaman yang mau dikembalikan. Dia ini , demi Allah , sudah ada kabar baik tentangnya dan ia memiliki kedudukan yang mulia di tengah penduduk . Ia menyukai Khadijah binti Khuwailid , begitu pula sebaliknya. Dan mahar apa yang kalian senangi , saya yang akan menanggungnya.[2]

Referensi:

Rahiqul Makhtum , Syaikh Shafiyurahman Al Mubarakfuri , hal 13-15 , Asy Syamilah Shahih Sirah Nabawiyah ,Syaikh Al Albani , hal 38 Islamweb.Net

Catatan Kaki

[1] http://pedoman.islamweb.net/pemikiran/index.php? page=showfatwa&Option=FatwaId&Id=209137

[2] Rahiqul Makhtum (hal. 15)

—

Pеnуuѕun: Yulіаn Purnаmа

Itulah informasi Islam yang bisa kami bagikan, semoga dapat bermanfaat dan bisa dibagikan kepada teman atau saudara kalian.
Sumber http://islamypersona.blogspot.com/

Bagikan Artikel ini