Belajar Hadits : Badan wanita Haid Itu Suci - Belajar Islam Ahlussunnah
Rabu, 10 Agustus 2022
Tambah Komentar
Berita Tentang Islam - . Assalamualaikum warohmatullahi wabarokatuh. Pada Kesempatan kali ini admin IѕlаmуPеrѕоnа Masih akan share ihwal Serial Belajar Hadits. Yakni menelaah sebuah hadits yang shahih dan memetik beberapa kandungan hikmahnya yang mulia serta pelajaran dan hukum yang mampu diambil darinya. Kali ini kita membicarakan suatu hadits wacana Stаtuѕ Bаdаn ѕеоrаng wаnіtа уаng ѕеdаng hаіd.
•Bеlаjаr Hаdіtѕ•
حَدَّثَنَا زُهَيْرًا عَنْ مَنْصُورِ بْنِ صَفِيَّةَ أَنَّ أُمَّهُ حَدَّثَتْهُ أَنَّ عَائِشَةَ حَدَّثَتْهَا أَنَّ النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ كَانَ يَتَّكِئُ فِي حَجْرِي وَأَنَا حَائِضٌ ثُمَّ يَقْرَأُ الْقُرْآن
Telah menceritakan Zuhair dari Manshur bin Shafiyah bahwa Ibunya menceritakan kepadanya , bahwa 'Aisyah menceritakan kepadanya , "Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam menyandarkan badannya di pangkuanku membaca Al Qur'an , padahal dikala itu aku sedang haid." (Bukhari , Muslim , Abu Dawud)
Makna Dan Faedah Hadits :
1. Bolehnya membaca Al Qur'an diatas paha orang yang haid karena bahu-membahu badan dan busana orang yang haid itu suci.
2. Adapun perempuan haid boleh membaca Al Qur'an atau tidak? Ulama berlawanan pertimbangan , ada yang melarangnya dan ada yang membolehkannya , tetapi yang besar lengan berkuasa –wallahu a’lam- diperbolehkan bagi wanita yang sedang haid untuk membaca Al-Alquran alasannya adalah tidak adanya dalil yang shahih yang melarang. Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda kpd Aisyah yg haid dan ingin menuntaskan ibadah hajinya :
ثم حجي واصنعي ما يصنع الحاج غير أن لا تطوفي بالبيت ولا تصلي
“Kemudian berhajilah dan lakukan apa yang dijalankan oleh orang yang berhaji kecuali thawaf dan shalat.” (HR. Al-Bukhary dan Muslim , dari Jabir bin Abdillah )
Syeikh Al Albany berkata dalam hadist ini memberikan seandainya haram baginya membaca Al-Alquran pastinya akan ia terangkan sebagaimana beliau membuktikan hukum shalat (ketika haid) , bahkan hukum membaca Al-Alquran (sewaktu haid) lebih berhak untuk diterangkan alasannya adalah tidak adanya nash dan ijma’ yang mengharamkan , berlawanan dengan aturan shalat (di saat haid). Kalau beliau shallallahu ‘alaihi wa sallam melarang Aisyah dari shalat (di saat haid) dan tidak berbicara perihal aturan membaca Al-Quran (di saat haid) ini memperlihatkan bahwa membaca Al-Alquran di saat haid diperbolehkan , karena mengakhirkan keterangan di saat diharapkan tidak diperbolehkan , sebagaimana hal ini ditetapkan dalam ilmu ushul fiqh dan ini jelas tidak samar lagi , walhamdulillah.” (Hajjatun Nabi hal:69).
3. Namun jika orang yang berhadats kecil dan wanita haid ingin membaca Al-Alquran maka dilarang menjamah mushaf atau penggalan dari mushaf dan ini adalah usulan empat madzhab , Hanafiyyah (Al-Mabsuth 3/152) , Malikiyyah (Mukhtashar Al-Khalil hal: 17-18) , Syafi’iyyah (Al-Majmu’ 2/67) , Hanabilah (Al-Mughny 1/137).
Berkata Sуеіkh Bіn Bаz: "Boleh bagi wanita haid dan nifas untuk membaca Al Qur'an menurut pendapat yang lebih shahih dari dua usulan ulama , alasannya tidak ada dalil yang melarangnya , tetapi tidak boleh menjamah mushaf eksklusif dan boleh memegangnya dengan penghalang mirip kаіn уаng hіgіеnіѕ atau selainnya dan boleh juga memegang kertas yang ada goresan pena Al-Alquran (dengan memakai penghalang) di saat dibutuhkan” (Fatawa Syeikh Bin Baz 24/344).
4. Yang lebih utama yakni membaca Al-Alquran dalam keadaan suci.
Wallahu ta'ala a'lam bishowab
Dinukil dari kitab :
Taisirul 'Alam syarah 'Umdatul Ahkam Babul Haid , Hadist No 42 , Jld : 1 Hal :70-71 Cet. Matabah Ar Rusdi 1420 H , Riyadh- KSA dan www.konsultasisyariah.com
Baarokallahu fiykum...
Sеmоgа Bеrmаnfааt.
Itulah informasi Islam yang bisa kami bagikan, semoga dapat bermanfaat dan bisa dibagikan kepada teman atau saudara kalian. Sumber http://islamypersona.blogspot.com/
 |
| Hukum Bаdаn Wаnіtа Hаіd |
•Bеlаjаr Hаdіtѕ•
Bаdаnnуа Wаnіtа Hаіd Itu ѕuсі
حَدَّثَنَا زُهَيْرًا عَنْ مَنْصُورِ بْنِ صَفِيَّةَ أَنَّ أُمَّهُ حَدَّثَتْهُ أَنَّ عَائِشَةَ حَدَّثَتْهَا أَنَّ النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ كَانَ يَتَّكِئُ فِي حَجْرِي وَأَنَا حَائِضٌ ثُمَّ يَقْرَأُ الْقُرْآن
Telah menceritakan Zuhair dari Manshur bin Shafiyah bahwa Ibunya menceritakan kepadanya , bahwa 'Aisyah menceritakan kepadanya , "Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam menyandarkan badannya di pangkuanku membaca Al Qur'an , padahal dikala itu aku sedang haid." (Bukhari , Muslim , Abu Dawud)
Makna Dan Faedah Hadits :
1. Bolehnya membaca Al Qur'an diatas paha orang yang haid karena bahu-membahu badan dan busana orang yang haid itu suci.
2. Adapun perempuan haid boleh membaca Al Qur'an atau tidak? Ulama berlawanan pertimbangan , ada yang melarangnya dan ada yang membolehkannya , tetapi yang besar lengan berkuasa –wallahu a’lam- diperbolehkan bagi wanita yang sedang haid untuk membaca Al-Alquran alasannya adalah tidak adanya dalil yang shahih yang melarang. Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda kpd Aisyah yg haid dan ingin menuntaskan ibadah hajinya :
ثم حجي واصنعي ما يصنع الحاج غير أن لا تطوفي بالبيت ولا تصلي
“Kemudian berhajilah dan lakukan apa yang dijalankan oleh orang yang berhaji kecuali thawaf dan shalat.” (HR. Al-Bukhary dan Muslim , dari Jabir bin Abdillah )
Syeikh Al Albany berkata dalam hadist ini memberikan seandainya haram baginya membaca Al-Alquran pastinya akan ia terangkan sebagaimana beliau membuktikan hukum shalat (ketika haid) , bahkan hukum membaca Al-Alquran (sewaktu haid) lebih berhak untuk diterangkan alasannya adalah tidak adanya nash dan ijma’ yang mengharamkan , berlawanan dengan aturan shalat (di saat haid). Kalau beliau shallallahu ‘alaihi wa sallam melarang Aisyah dari shalat (di saat haid) dan tidak berbicara perihal aturan membaca Al-Quran (di saat haid) ini memperlihatkan bahwa membaca Al-Alquran di saat haid diperbolehkan , karena mengakhirkan keterangan di saat diharapkan tidak diperbolehkan , sebagaimana hal ini ditetapkan dalam ilmu ushul fiqh dan ini jelas tidak samar lagi , walhamdulillah.” (Hajjatun Nabi hal:69).
3. Namun jika orang yang berhadats kecil dan wanita haid ingin membaca Al-Alquran maka dilarang menjamah mushaf atau penggalan dari mushaf dan ini adalah usulan empat madzhab , Hanafiyyah (Al-Mabsuth 3/152) , Malikiyyah (Mukhtashar Al-Khalil hal: 17-18) , Syafi’iyyah (Al-Majmu’ 2/67) , Hanabilah (Al-Mughny 1/137).
Berkata Sуеіkh Bіn Bаz: "Boleh bagi wanita haid dan nifas untuk membaca Al Qur'an menurut pendapat yang lebih shahih dari dua usulan ulama , alasannya tidak ada dalil yang melarangnya , tetapi tidak boleh menjamah mushaf eksklusif dan boleh memegangnya dengan penghalang mirip kаіn уаng hіgіеnіѕ atau selainnya dan boleh juga memegang kertas yang ada goresan pena Al-Alquran (dengan memakai penghalang) di saat dibutuhkan” (Fatawa Syeikh Bin Baz 24/344).
4. Yang lebih utama yakni membaca Al-Alquran dalam keadaan suci.
Wallahu ta'ala a'lam bishowab
Dinukil dari kitab :
Taisirul 'Alam syarah 'Umdatul Ahkam Babul Haid , Hadist No 42 , Jld : 1 Hal :70-71 Cet. Matabah Ar Rusdi 1420 H , Riyadh- KSA dan www.konsultasisyariah.com
Baarokallahu fiykum...
Sеmоgа Bеrmаnfааt.
Belum ada Komentar untuk "Belajar Hadits : Badan wanita Haid Itu Suci - Belajar Islam Ahlussunnah"
Posting Komentar